Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
Harga Minyak Dunia Turun, USDCAD Terkoreksi Naik
Diperbarui • 2021-03-19
Grafik nilai tukar pasangan mata uang USDCAD bergerak terkoreksi naik pada pekan ini.
Menguatnya pair USDCAD terjadi setelah tergelincirnya harga minyak mentah dunia pada pekan ini. Melemahnya harga miyak dunia terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya kembali meningkatnya jumlah pasokan minyak mentah Amerika yang pada rabu lalu tercatat sejumlah 2.4 Juta barel.
Selain itu memburuknya kasus penularan covid 19 di Eropa serta dihentikannya vaksinasi menggunakan vaksin AstraZeneca yang sempat membuat kasus adanya pembekuan darah pasien setelah vaksinasi, menjadikan harga minyak kembali turun. Tercatat harga minyak versi Brent saat ini berada pada level $63,2/barel sedangkan untuk versi WTI berada pada level $59.8/barel.
Disisi lain index USD mengalami koreksi penguatan pada pekan ini setelah imbal hasil obligasi 10 tahunan Amerika bergerak menguat hingga mencapai level 1.7%. Dengan adanya beberapa berita dan kondisi ekonomi tersebut maka dapat membawa pasangan mata uang USDCAD terkoreksi naik pada perdagangan di akhir pekan ini
Analisa Teknikal
Secara teknikal pasangan mata uang USDCAD berpotensi terkoreksi menguat pada pekan ini, menguatnya pair USDCAD didukung oleh beberapa indikasi diantaranya
- Terbentuknya pola Bullish Engulfing pada timeframe Daily
- Indikator stokastik telah cross ke atas keluar dari level 20
- Indikasi: Koreksi Naik
- Timeframe: Daily
- Strategi: Buy di level 1.25000
- Validitas: 19 Maret
USDCAD berpotensi menguat ke level resisten
- R1: 1.25795
- R2: 1.26104
- R3: 1.26330
Support USDCAD berada pada level
- S1: 1.24059
- S2: 1.23584
- S3: 1.23156
Stop Loss: 1.22942
Grafik USDCAD Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Pasar saham Asia bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (22/02/2024), mengikuti sinyal positif dari Nvidia, saham favorit AI, Risalah pertemuan Federal Reserve (FOMC minutes) pada bulan Januari menunjukkan sebagian besar pembuat kebijakan khawatir terhadap risiko
Berita terbaru
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.
Pasar saham Asia memiliki sentimen beragam pada perdagangan Rabu (27/03/2024), para pedagang menunggu katalis penggerak harga baru untuk memberikan petunjuk mengenai kebijakan